Kroto ya kroto larva
dari semut rangrang (nagkrang) yang biasa digunakan sebagai pakan dari
burung kicauan. Ya memang bagi pecinta burung,kroto tidak asing lagi bagi
mereka, dengan membambahkan kroto pada pakan burung mereka membuat burung
menjadi nafsu makan dan bisa berkicau dengan merdunya :D . selain itu kroto
juga dapat digunakan sebagai pakan memancing ikan. Sebagai campuran pakan pelet
para pemancing.
Dulu kroto bukanlah sebuah pakan burung yang mahal, dengan
seribu rupiah saja sudah dapat didapatkan kroto yang lumayan banyak. Akan tetapi
sekarang kroto sudah jarang terlihat di toko penjual pakan burung, bukan karena
mereka tidak menjualnya tetapi kroto sekarang sulit sekali didapatkan.. yak karena
pasokan kroto berasal dari alam, para pemburu mencari kroto sampai di
hutan-hutan. Dan sekarang alam yang biasa banyak semut rangrang penghasil kroto
sekarang hampir jarang ditemui. Tentu saja harganya juga sudah selangit kalo
masih ada, itupun sulit juga mencarinya.
Dan solusinya untuk para pecinta burung supaya tidak
kesulitan mendapatkan kroto adalah berternak kroto sendiri. Ya dengan berternak
kroto sendiri untuk pakan burung, akan memudahkan para pemilik burung
mendapatkan kroto. Caranya tidak terlalu sulit dan pakannya pun juga mudah
hanya memberikan air gula secukupnya dan serangga kecil seperti jangkrik saja.
Saya sengaja ingin membagi pengalaman tentang budidaya
keroto, ada beberapa metodee untuk beternak keroto, untuk yang punya lahan luas
lebih mudah karena bisa beternak secara alami tapi bagi yang tidak punya lahan
jangan berkecil hati karena saya akan menjelaskan cara budidaya kroto untuk
yang tidak punya lahan kosong.Adapun metode yang saya gunakan adalah dengan
menggunakan toples.
Pertama siapkan posisi kita menempatkan semut rangrang
terbebut. Bisa rak yang dikasih kapas dengan lumuran oli atau baygon cair pada
kaki kakinya nagar semut rangrang tidak kabur.
Kemudian siapkan toples toples untuk menjadi rumah semut
rangrang tersebut. Jangan lupa lubangi toples dengan paku atau solder untuk jalan
masuk semut rangrang tersebut. Lubang jangan hanya satu tapi banyak agar memudahkan
semutnya :D
Dan yang paling sulit adalah Mencari semut nangrang di hutan
:D. iyalah masak semutnya datang sendiri G mungkin :P kalo dah dapet pindahkan
rumah semut tersebut ke toples (hati-hati dengan gigitannya :D) jangan lupa
memindahkan ratu-ratu semut rangrang. cirinya mudah pokoknya ratunya yang punya
sayap itu aja, ratulah yang menghasilkan lava kroto :D
Panen dapat dilakukan jika kelihatannya krotonya sudah
banyak (jan lama-lama krotonya nanti jadi nangrang semua nanti :D ) oiya
toplesnya saya sarankan yang transparan saja agar mempermudah melihat kroto
sudah banyak atau belum.
saya kasih gambar ternakan kroto saya :D
ni maaf soalanya ga punya camera jadi pake cam laptop yang belum di crack hhahaha :D G bermaksud promosi lho
untuk pakannya bisa di beri wadah sendiri. ni air gula
lha ni baru panennya ( bukan punya saya, masih lama kalo punya saya panennya hhee :D )
Demikian Semoga Bermanfaat :D